Alasan PBVSI Copot Jiang Jie Usai Gagal Raih Emas SEA Games 2025

3 hours ago 4

CNN Indonesia

Selasa, 23 Des 2025 13:57 WIB

Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo mengungkapkan alasan di balik keputusan memberhentikan pelatih Jiang Jie usai Timnas Voli Indonesia gagal di SEA Games 2025. Jiang Jie tidak berlanjut sebagai pelatih Timnas Voli Indonesia usai kegagalan di SEA Games 2025. (Dok. AVC)

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PBVSI, Imam Sudjarwo mengungkapkan alasan di balik keputusan memberhentikan pelatih Jiang Jie usai Timnas Voli Indonesia gagal meraih medali emas di SEA Games 2025.

Indonesia kalah 2-3 dari Thailand di partai final voli. Hasil itu membuat asa Timnas Voli untuk quattrick emas SEA Games tidak terwujud.

"Kita evaluasi, ke depan pelatih saya ganti. Mulai tahun ini pelatih saya ganti jadi yang SEA Games itu sudah langsung saya berhentikan," ucap Imam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya Timnas Voli Indonesia akan dilatih sosok asal Brasil, termasuk untuk menghadapi Asian Games 2026.

"Evaluasi kita tahun depan kita sudah menggunakan pelatih baru dari Brasil, jadi untuk timnas tahun 2026 kita sudah dengan formula pelatih baru dari Brasil," ujar Imam.

"Tahun depan kita sudah menggunakan pelatih baru dari Brasil. Mudah-mudahan bisa memberikan warna dan motivasi baru agar prestasi kita lebih baik di Asian Games 2026," katanya menambahkan.

Jiang Jie adalah sosok lama di dunia voli Indonesia. Kariernya sebagai pelatih di liga voli nasional sudah berlangsung sejak dasawarsa pertama tahun 2000 bersama tim Bandung Art Deco.

Mantan pemain timnas voli China itu kemudian baru kembali lagi ke Indonesia pada awal 2020-an ketika digaet LavAni.

Jiang Jie bahkan kemudian mendapat kepercayaan menjadi pelatih Timnas Voli Putra Indonesia di berbagai ajang, termasuk SEA Games.

Pada 2021 dan 2023, Jiang Jie sukses mengantar Rivan Nurmulki dan kawan-kawan menjadi kampiun. Dua kesuksesan Jiang Jie itu meneruskan raihan positif Timnas Voli Indonesia di SEA Games 2019 ketika masih ditangani Li Qiujiang.

[Gambas:Video CNN]

(nva/jal)

Read Entire Article
| | | |