Jakarta, CNN Indonesia --
Formula E Jakarta 2025 jadi momen mempertegas komitmen penggunaan energi dengan prinsip keberlanjutan.
Misi besar dibawa lewat gelaran Formula E yang melombakan mobil bertenaga listrik tercepat di dunia. Tak sekadar adu cepat, Formula E ingin mempopulerkan energi terbarukan dalam kehidupan sehari-hari melalui ajang olahraga.
"Formula E bukan sekadar ajang balap. Ini adalah ajang performa tinggi berpadu dengan misi keberlanjutan," ujar Chris Poynter, Presiden Divisi Motion System Drives ABB dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (21/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ABB berperan dalam menyediakan alat pengisian baterai dan sistem penggerak mobil Formula E. Teknologi fast charging memungkinkan pengisian mencapai 10 persen dalam waktu 30 detik untuk baterai dengan kapasitas 600 kW.
"Ajang ini menampilkan bagaimana teknologi dari ABB yang dapat dimanfaatkan untuk mencapai efisiensi energi maksimal. Ini adalah bukti nyata bahwa inovasi industri bisa diimplementasikan secara luas," ujarnya.
CNNIndonesia.com berkesempatan melihat langsung alat pengisian baterai mobil Formula E. Perwakilan ABB yang memberi penjelasan, Willem Pieterz mengatakan alat tersebut bisa dibawa-bawa seperti layaknya power bank telepon seluler.
Alat charger berbentuk kubus itu memiliki berat 325 kilogram dengan empat roda untuk memudahkan mobilitas. Satu alat bisa dipakai untuk mengisi baterai dua mobil sekaligus dalam waktu singkat.
"Kami melakukan pengembangan mengikuti dengan mobil Formula E yang sudah generasi ketiga. Sebisa mungkin kami membuat alat yang paling efisien baik dari segi penggunaan energi hingga bobot yang semakin ringan," ujar Pieters.
Selain membawa misi keberlanjutan, Formula E Jakarta 2025 juga memanjakan penikmat motorsport di Indonesia. Ajang ini sukses digelar dengan animo yang tinggi.
Pembalap tim Kiro Racing, Dan Ticktum, berhasil memenangi balapan Formula E Jakarta 2025 di Jakarta International ePrix Circuit, Ancol, Sabtu (21/6).
Dan Ticktum adalah juara baru di Formula E Jakarta. Sebelumnya Mitch Evans jadi kampiun pada 2022, lalu Pascal Wehrlein dan Maximilian Gunther juara saat balapan mengusung format double header di 2023.
(ikw/jal)
