Jakarta, CNN Indonesia --
Inara Rusli memiliki harapan terkait Wardatina Mawa setelah ia mencabut laporan dugaan penipuan yang dilakukan Insanul Fahmi di Polda Metro Jaya, Senin (29/12).
Ia berharap permasalahan dengan istri pertama Insanul Fahmi itu bisa diselesaikan secara damai, tanpa melalui jalur hukum. Kedua istri Insanul itu saling lapor atas dugaan perzinaan dan akses ilegal rekaman CCTV.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mudah-mudahan Ibu Mawa, ataupun pengacaranya bisa menerima itikad baik kami untuk damai," kata Daru Quthny selaku kuasa hukum Inara Rusli seperti diberitakan detikcom, Senin (29/12).
"Artinya, kalau memang bisa kita selesaikan secara damai, kenapa tidak? Lebih baik kan begitu, seperti itu," ujar Daru Quthny.
Pihak Inara Rusli menegaskan penyelesaian konflik tersebut tidak bisa dilakukan secara instan.
Meski hubungan Inara Rusli dengan Insanul Fahmi sudah membaik, urusan hukum dengan pihak Mawa masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan secara bertahap.
"Sama Mawanya belum, karena beda tempat ya. Kalau sama Insanul aja perdamaiannya, baru itu. Jadi satu-satu, step by step," tutur Daru.
Hal tersebut disampaikan setelah Inara Rusli mencabut laporan penipuan yang ia layangkan terhadap Insanul Fahmi atas dugaan penipuan di Polda Metro Jaya, pada Senin (29/12).
Pencabutan laporan itu dilakukan langsung oleh Inara Rusli dan didampingi sejumlah pihak. Inara Rusli mengatakan dirinya merasa Insanul Fahmi menunjukkan iktikad baik dalam menghadapi permasalahan yang menjerat keduanya.
Selain itu, Inara juga masih menganggap Insanul Fahmi sebagai suami, meskipun keduanya dianggap melakukan perzinaan dan perselingkuhan oleh istri sah Insanul, Wardatina Mawa.
Inara Rusli sebelumnya menggugat Insanul Fahmi pada 1 Desember 2025 dengan tuduhan dugaan penipuan yang berkaitan dengan pernikahan siri mereka.
Pada 28 November 2025, Inara Rusli sempat memilih mundur dari hubungannya dengan Insanul Fahmi dengan alasan menjaga perasaan istri sah pria 25 tahun tersebut, Wardatina Mawa.
Skandal ini mulai terkuak setelah Wardatina Mawa datang melaporkan suaminya, Insanul Fahmi, dan Inara Rusli ke Polda Metro Jaya pada 22 November 2025 dengan dugaan perselingkuhan dan perzinahan.
Di sisi lain, Inara juga melaporkan penyebaran rekaman CCTV rumahnya ke Bareskrim Polri. Laporan itu dilayangkan Inara pada Rabu (26/11) malam dan diterima dengan nomor LP/B/581/XI/2025/SPKT/Bareskrim Polri.
(chri)

















































