CNN Indonesia
Senin, 16 Jun 2025 01:50 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Israel menangkap dua orang warga negaranya yang diduga bekerja untuk dinas intelijen Iran. Penangkapan ini terjadi kala dua negara musuh bebuyutan itu saling serang sejak Jumat (13/6) lalu.
"Di tengah perang dengan Iran, petugas telah menangkap dua warga negara Yahudi Israel, karena dicurigai telah menjalankan misi untuk Iran dalam beberapa hari terakhir," demikian pernyataan polisi Israel dan Shin Bet, dikutip AFP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita melihat kerusakan dan bahaya yang ditimbulkan oleh kerja sama dengan musuh Iran, yang menggunakan informasi yang diberikan oleh orang-orang Israel tersebut untuk menyakiti Israel," lanjut pernyataan itu.
Pasca penangkapan itu, pihak berwenang Israel memperingatkan warganya agar tidak melakukan kontak dengan "elemen asing", terutama kala tengah berperang dengan Iran.
Sejak Jumat lalu, serangan Israel terus diluncurkan ke Iran dengan dalih untuk menghancurkan kemampuan pertahanan dan melumpuhkan program nuklir Iran.
Negara di Timur Tengah itu juga tidak tinggal diam dengan meluncurkan roket dan pesawat nirawak ke Israel, hingga menghantam Ibu Kota Tel Aviv.
Tembakan rudal balasan Iran menewaskan 10 orang di Israel dalam semalam, sehingga jumlah korban tewas menjadi 13 orang. Sementara serangan Israel terhadap Iran disebut menewaskan 128 orang pada Jumat dan Sabtu, termasuk menewaskan anak-anak di bawah umur.
(dna)