Jamu Makan PM China, Prabowo Bersulang untuk Kesehatan Xi Jinping

3 hours ago 2

CNN Indonesia

Minggu, 25 Mei 2025 13:54 WIB

Dalam jamuan makan siang bersama Perdana Menteri China Li Qiang, Presiden Prabowo Subianto bersulang mendoakan kesehatan Presiden Xi Jinping. Dalam jamuan makan siang bersama Perdana Menteri China Li Qiang, Presiden Prabowo Subianto bersulang mendoakan kesehatan Presiden Xi Jinping. CNN Indonesia/Taufiq Hidayatullah

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Prabowo Subianto mengadakan jamuan makan siang bersama Perdana Menteri China, Li Qiang di Istana Negara, Jakarta, pada Minggu (25/5).

Jamuan makan siang itu dilakukan setelah kedua pimpinan negara melakukan pertemuan bilateral di Istana Merdeka. Dalam momen jamuan makan siang itu, Prabowo turut didampingi anak tunggalnya, Didit Hediprasetyo.

Prabowo bersama Didit terlihat duduk dalam satu meja yang sama dengan Li Qiang untuk makan siang. Ada juga Ketua Dewan Energi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pidatonya, Prabowo mengucapkan terima kasih atas kunjungan yang dilakukan Li Qiang dan seluruh delegasi. Ia mengatakan meski berlangsung singkat pertemuan kedua pihak telah menghasilkan banyak kerja sama di banyak bidang.

"Tetapi yang lebih penting ini akan membawa kedamaian di seluruh kawasan Asia Tenggara, bahkan Asia Pasifik. Jadi sekali lagi, terimakasih kunjungan Yang Mulia," kata Prabowo.

Setelahnya, Prabowo mengajak para Li Qiang beserta pejabat China untuk mengangkat gelas seraya bersulang merayakan pertemuan tersebut.

"Saya mengajak hadirin untuk kita mengangkat gelas, pertama untuk kesehatan Presiden RRC, Presiden Xi Jinping, dan kesehatan Yang Mulia, dan kebaikan dan kesejahteraan Republik Rakyat China," tuturnya.

Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan resmi kenegaraan Perdana Menteri China, Li Qiang di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (25/5) pagi.

Pertemuan ini merupakan bentuk komitmen kedua negara untuk mempererat dan meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan China, serta memperkuat kerja sama di berbagai bidang strategis.

Prabowo menyebut China bukan lagi sekadar mitra dagang, melainkan saudara strategis bagi Indonesia. Hubungan dagang dan investasi kedua negara itu dinilai sebagai komitmen untuk membangun masa depan yang lebih kuat dan lebih sejahtera bagi masing-masing pihak.

"Perdagangan kita sudah melebihi 130 miliar dolar AS setiap tahun dan kita memandang bahwa Tiongkok adalah mitra yang sangat strategis dalam pembangunan industri serta teknologi kita," ujarnya.

(tfq/isn)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |