PDIP Tegaskan Hubungan Megawati dan Kapolri Baik-baik Saja

4 hours ago 3

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua DPP PDIP Said Abdullah menegaskan bahwa hubungan Ketua Umumnya Megawati Soekarnoputri dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tak memiliki masalah berarti.

Pernyataan itu disampaikan Said merespons pertemuan Megawati dan Sigit saat sama-sama menghadiri ulang tahun ke-100 istri mendiang Jenderal (Purn) Hoegeng Iman Santoso, Mery Hoegeng di Depok, Jawa Barat, Senin (23/6).

"Selama ini memang tidak ada apa-apa. Hubungannya baik-baik saja. Sudahlah, percayalah," kata Said di kompleks parlemen, Selasa (24/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertemuan kedua tokoh itu, menurut dia, menunjukkan kesederhanaan. Terlebih selain sebagai Ibu Bangsa, Said menyebut Megawati juga merupakan Presiden kelima RI.

"Sehingga apa yang dilakukan, gesturnya Pak Sigit, senyumnya Ibu Megawati, itu penanda bagi kita semua bahwa tidak ada apa-apa," kata Said.

Said tak menutup mata terhadap sejumlah kritik yang pernah dilayangkan Megawati kepada Sigit dalam sejumlah forum resmi partai, terutama menyangkut pelaksanaan Pemilu dan Pilpres 2024 yang dinilai tidak netral.

Namun, Ketua Badan Anggaran DPR itu menganggap hal itu murni sikap politik. Di luar itu, dia mengaku tak memahami kesimpulan yang menyebut hubungan antara ketua umumnya dengan Kapolri bermasalah.

"Tapi secara personal, gestur Ibu Megawati dan publik semuanya melihat gestur Ibu luar biasa. Gesture kenegarawanan, senyum khas Ibu, kemudian penghormatan Pak Sigit sebagai Kapolri," katanya.

Mega sempat beberapa kali melayangkan kritik keras terhadap Listyo dan lembaga yang ia pimpin dalam sejumlah forum resmi PDIP. Kritik keras itu terutama sering disampaikan Mega usai pelaksanaan Pemilu dan Pilpres 2024, hingga penetapan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai tersangka KPK.

Megawati bahkan sempat mengungkap keinginannya untuk bertemu Listyo secara langsung.

"Jadi saya bilang ke Mas Hasto, sudah enggak usah, Hasto nanti kalau kamu diambil, aku pergi ke Kapolri," kata Mega saat menyampaikan pidato kebangsaan di Mukernas Perindo di Inews Tower, Jakarta, Selasa (30/7).

"Ku bilang gitu. Coba pengin apa ngomong si Kapolri itu. Enak saja," sambungnya.

Sementara, Sigit Senin (23/6) kemarin sempat menunggu kehadiran Megawati di depan rumah Mery. Bahkan, dia sampai mencium tangan Megawati yang datang bersama putrinya sekaligus Ketua DPR Puan Maharani.

Kegiatan ini merupakan tradisi rutin menjelang peringatan Hari Bhayangkara ke-79 yang jatuh pada tanggal 1 Juli mendatang.

(thr/gil)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |