Pramono Instruksikan Petugas Siaga Potensi Banjir 1-2 Hari ke Depan

Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung meminta jajaran petugas siaga mengatasi potensi banjir beberapa hari ke depan.

Pramono mengatakan berdasar perkiraan dari BMKG, ada kemungkinan Jakarta kembali diguyur hujan deras dan terjadi rob dalam satu-dua hari ke depan.

"Dari ramalan cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG, ada kemungkinan satu-dua hari ini ada rob, permukaan air naik dan sekaligus ada hujan, dan itu saya sudah meminta kepada Ibu Ika (Kepala Dinas SDA) dan teman-teman, kita standby untuk mengatasi itu," kata Pramono di Cakung, Jakarta Timur, Senin (7/7).

Pramono mengatakan jajarannya sudah bekerja keras sejak terjadi banjir pada Minggu (6/7). Menurutnya, banjir yang terjadi di Jakarta disebabkan curah hujan tinggi, banjir kiriman dan rob.

Ia mengatakan permukaan air laut di Jakarta baru turun pada Minggu pukul 22.30. Pramono mengaku saat itu langsung memerintahkan jajarannya untuk mengerahkan pompa-pompa air.

Pramono mengatakan jika pompa-pompa tidak digunakan pada Minggu malam, ada kemungkinan daerah-daerah strategis di Jakarta terendam banjir.

"Tetapi akhirnya dipompa pelan-pelan daerah-daerah strategis seperti Bundaran HI, Istana dan sebagainya yang kita rawat jangan sampai apa, kena banjir sedikit pun," ujarnya.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 58 RT di Jakarta masih terendam banjir pada Senin siang.

Jumlah ini menurun dari yang sebelumnya ratusan RT pada Senin pagi.

Puluhan RT ini tersebar di Jakarta Barat sebanyak tujuh RT, Jakarta Pusat sebanyak 17 RT, Jakarta Selatan sebanyak delapan RT dan Jakarta Timur sebanyak 26 RT.

Banjir di berbagai daerah ini menyebabkan ratusan warga mengungsi.

(fra/yoa/fra)

[Gambas:Video CNN]