Syarat dan Tata Cara Daftar Sekolah Kedinasan bagi Lulusan SMA

6 hours ago 1
Daftar Isi

Jakarta, CNN Indonesia --

Tidak sedikit orang tua dan siswa yang mulai mencari informasi tentang cara daftar sekolah kedinasan lulusan SMA sejak jauh-jauh hari. Hal ini wajar, mengingat persaingan untuk masuk ke sekolah kedinasan setiap tahunnya cukup ketat.

Namun, banyak yang masih bingung bagaimana proses pendaftarannya, dokumen apa saja yang perlu disiapkan, hingga tahapan seleksi yang harus dilalui. Simak penjelasannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Sekolah kedinasan adalah lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan kementerian atau instansi pemerintah tertentu. Lulusan dari sekolah ini biasanya langsung diarahkan untuk bekerja di instansi tersebut setelah lulus.

Selain mendapatkan pendidikan, siswa juga berkesempatan memperoleh jaminan kerja yang jelas.

Beberapa sekolah kedinasan populer di Indonesia antara lain STAN (Politeknik Keuangan Negara), IPDN (Institut Pemerintahan Dalam Negeri), STIS (Politeknik Statistika), dan STIN (Sekolah Tinggi Intelijen Negara). Setiap sekolah memiliki syarat, jurusan, dan jalur seleksi yang berbeda-beda.

Mengutip laman bkn.go.id, pendaftaran sekolah kedinasan tahun ini dibuka mulai 29 Juni hingga 18 Juli 2025. Terdapat 3.252 formasi yang tersedia di tujuh kementerian/lembaga penyelenggara sekolah kedinasan.


Syarat daftar sekolah kedinasan

Sebelum mengetahui tata cara pendaftaran, penting untuk memahami persyaratan umum yang biasanya ditetapkan oleh sekolah kedinasan, yaitu:

  • Warga Negara Indonesia (WNI).
  • Lulusan SMA/sederajat.
  • Usia minimal 17 tahun dan maksimal 21 tahun (bisa berbeda tergantung instansi).
  • Sehat jasmani dan rohani.
  • Tidak pernah terlibat kasus hukum.

Cara daftar sekolah kedinasan lulusan SMA

Bagi yang memenuhi syarat di atas, calon pelamar dapat mengakses portal resmi SSCASN BKN, yakni https://sscasn.bkn.go.id. Setelah masuk, calon peserta harus membuat akun terlebih dahulu mengikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Klik "Buat Akun"
  2. Masukkan NIK, Nomor KK, nama lengkap, tanggal lahir, kota, dan kode CAPTCHA
  3. Klik "Lanjutkan"
  4. Isi kolom dengan memasukkan data yang dibutuhkan dengan benar
  5. Unggah pas foto dengan latar belakang merah dalam format JPG
  6. Apabila telah yakin dengan data yang tertulis, klik "Lanjutkan"
  7. Lakukan konfirmasi pengisian data
  8. Klik "Proses Pendaftaran Akun"
  9. Bila ada data yang keliru, klik "Kembali"

Setelah proses pendaftaran selesai, peserta akan mendapatkan notifikasi bahwa akun SSCASN telah berhasil dibuat.

Pendaftaran administrasi di setiap sekolah kedinasan bisa dilakukan pada link yang tertera di situr tersebut. Bila belum ada, maka kamu bisa bisa menunggu pengumumannya di situs atau media sosial resmi BKN.


Tahapan seleksi sekolah kedinasan

Berikut tahapan seleksi sekolah kedinasan yang harus calon peserta lalui setelah lolos seleksi administrasi.

  • Seleksi Kompetensi Dasar (SKD): Tes berbasis sistem CAT yang meliputi TWK (Tes Wawasan Kebangsaan), TIU (Tes Inteligensia Umum), dan TKP (Tes Karakteristik Pribadi). Peserta harus memenuhi nilai ambang batas untuk bisa lanjut.
  • Tes Kesehatan: Pemeriksaan kondisi fisik dan mental, termasuk tes umum, pendengaran, penglihatan, serta tinggi dan berat badan. Beberapa sekolah memiliki standar kesehatan khusus.
  • Tes Kesamaptaan Fisik: Tes kebugaran jasmani seperti lari, push-up, sit-up, dan shuttle run. Standar dan jenis tes bisa berbeda sesuai ketentuan masing-masing sekolah kedinasan.
  • Tes Psikologi dan Wawancara: Penilaian kepribadian, stabilitas emosional, motivasi, dan pemahaman peserta terhadap dunia kedinasan. Tahapan ini biasanya turut menentukan kelulusan akhir.

Demikian penjelasan lengkap mengenai cara daftar sekolah kedinasan lulusan SMA. Semoga bermanfaat.

(han/fef)

Read Entire Article
| | | |