Jakarta, CNN Indonesia --
Waralaba Night at the Museum akan dibuat ulang dalam versi terbaru di bawah naungan studio 20th Century Studios dan Laps Entertainment. Proyek itu akan menjadi reboot dari trilogi ikonis Night at the Museum versi Ben Stiller.
Variety pada Rabu (9/7) memberitakan Shawn Levy, sutradara trilogi live-action Night at the Museum, kembali terlibat sebagai salah satu produser. Ia mengajak Dan Levine dan Emily Morris menjadi produser proyek reboot itu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Plot versi terbaru Night at the Museum masih dirahasiakan, begitu pula pemeran utama yang akan membintangi film komedi fantasi tersebut. Namun, reboot NATM dipastikan bakal mengusung cerita dan karakter baru di sebuah museum.
Studio juga telah menunjuk Tripper Clancy untuk menjadi penulis skenario. Ia dikenal sebagai sosok di balik film-film komedi Hot Dog (2018), Stuber (2019), Die Hart (2023), hingga Die Hart 2: Dia Harter (2024).
Reboot Night at the Museum akan menjadi proyek terbaru Shawn Levy sebagai produser setelah sukses besar sebagai produser dan sutradara Deadpool & Wolverine (2024).
Ia juga kembali dipercaya mengemban proyek itu setelah ketiga film Night at the Museum berhasil di box office. Levy terlibat sebagai sutradara sekaligus produser dalam trilogi versi Ben Stiller tersebut.
Waralaba Night at the Museum telah menghasilkan tiga film live-action yang terdiri dari Night at the Museum (2006), Night at the Museum: Battle of the Smithsonian (2009), dan Night at the Museum: Secret of the Tomb (2014).
Ketiga film itu menampilkan Ben Stiller sebagai satpam museum bernama Larry Daley yang tak sengaja mendapati pameran sejarah di tempat kerjanya menjadi hidup pada malam hari.
Trilogi itu diramaikan nama-nama besar, seperti Robin Williams, Owen Wilson, Ricky Gervais, Dick Van Dyke, Mickey Rooney, Brad Garrett, hingga Rami Malek.
Film pertama Night at the Museum menghasilkan box office hingga US$574 juta, kemudian sekuel film tersebut meraih US$413,1 juta, dan film ketiga mendapatkan US$363,2 juta. Capaian ketiga film itu secara total mencapai US$1,3 miliar.
Waralaba itu juga sempat berlanjut dengan film animasi berjudul Night at the Museum: Kahmunrah Rises Again (2022). Film itu dibintangi deretan pengisi suara, seperti Joshua Bassett, Thomas Lennon, Jack Whitehall, hingga Zachary Levi.
(frl/chri)