CNN Indonesia
Sabtu, 28 Jun 2025 16:15 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Seorang anggota TNI Angkatan Laut (AL) menjadi korban pengeroyokan di Terminal Arjosari, Kota Malang, Jawa Timur (Jatim). Korban diduga dikeroyok juru penumpang (jupang).
"Korban dikeroyok oleh sekitar lima sampai enam orang. Dugaan sementara, para pelaku merupakan juru panggil penumpang (jupang)," kata Kepala Terminal Arjosari Mega Perwira Donowati, mengutip detikcom, Sabtu (28/6).
Jupang ialah orang yang bertugas mencari penumpang untuk bus yang berasal resmi dari perusahaan otobus (PO) atau individu yang bekerja tak terikat di terminal (liar).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam video beredar, bagian kepala anggota TNI AL itu tampak berlumuran darah. Darahnya juga berceceran di Terminal Arjosari. Polisi bersama Polisi Militer TNI AL telah menangkap sejumlah orang terkait kasus ini.
"Informasi terakhir, tiga orang yang diduga terlibat pengeroyokan sudah berhasil diamankan dan akan diserahkan ke pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut," katanya.
Peristiwa itu terjadi sangat cepat dan sulit dikendalikan. Beberapa kru bus sempat mencoba melerai namun para pelaku bertindak sangat agresif. Setelah kejadian itu salah satu kru akhirnya membawa korban menjauh dan melapor ke petugas terminal.
Baca berita lengkapnya di sini.
(tim/dal)