Pesaing Denza D9, Xpeng X9 Mulai Dirakit Lokal

5 hours ago 1

CNN Indonesia

Selasa, 01 Jul 2025 16:34 WIB

PT Handal Indonesia Motor, Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat mulai merakit mobil listrik Xpeng setelah sembilan bulan persiapan. Xpeng X9 dirakit di PT Handal Indonesia Motor, Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat. CNNIndonesia/Joakhim Tharob

Jakarta, CNN Indonesia --

PT Handal Indonesia Motor, Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat mulai merakit mobil listrik Xpeng setelah sembilan bulan persiapan. Penggunaan fasilitas perakitan Handal tidak lepas dari campur tangan Erajaya sebagai distributor Xpeng di Indonesia.

"Kehadiran kapasitas produksi Xpeng di Purwakarta ini tidak hanya menandai dimulainya aktivitas perakitan. Tetapi juga menjadi tonggak penting dalam mendorong transformasi industri otomotif di Indonesia menuju era mobilitas listrik yang lebih berkelanjutan," kata Djohan Sutanto, CEO Erajaya Swasembada, di Purwakarta, Selasa (1/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PT Handal diklaim sebagai fasilitas perakitan pertama Xpeng yang berada di luar China. Langkah ini menunjukkan keseriusan Xpeng memperluas jangkauan operasionalnya ke Asia Tenggara, khususnya Indonesia yang dinilai potensial dalam pengembangan kendaraan listrik.

"Kalau sesuai dengan targetnya rencananya secara PT Handal sendiri itu bisa line-nya itu bisa mencapai 800 unit sebulan. Tentu saja kan kita sesuai dengan customer juga ya," ujar Doddy Setiawan, Vice President Operations Xpeng Indonesia.

Model pertama yang dirakit adalah X9, MPV listrik Xpeng yang bersaing dengan Denza D9 dan Toyota Alphard, dan nantinya akan disusul oleh model G6.

Untuk memenuhi syarat insentif pemerintah, Xpeng menggunakan sejumlah komponen lokal seperti baterai, kap mesin (hood), dan spoiler. Hal ini dilakukan guna mencapai minimal 40 persen Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Xpeng juga membuka kemungkinan ekspor mobil listrik dari Indonesia. Namun, untuk saat ini perusahaan masih mengkalkulasi kemungkinan tersebut.

(mik/job/mik)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
| | | |