CNN Indonesia
Rabu, 18 Jun 2025 02:24 WIB
Ceko dan Slovakia menjadi negara pertama yang memulangkan warga negaranya dari Israel usai negara ini menyerang Iran.(AFP/JACK GUEZ)
Jakarta, CNN Indonesia --
Republik Ceko dan Slovakia telah memulangkan 181 orang menggunakan pesawat pemerintah dari Israel menyusul konflik negara ini dengan Iran.
AFP menjelaskan Kedua negara tersebut merupakan negara pertama yang mengirim pesawat evakuasi ke Timur Tengah sejak Israel menutup wilayah udaranya pada Jumat (13/6) setelah melakukan serangan terhadap Iran.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebuah pesawat pemerintah Ceko yang membawa 66 orang mendarat di Praha pada Selasa (17/6) pagi, sementara dua pesawat Slovakia telah membawa 115 orang yang dievakuasi ke Bratislava selama dua hari terakhir.
"Saya senang mereka semua baik-baik saja. Transportasi sangat sulit di lingkungan yang sulit," kata Menteri Pertahanan Ceko Jana Cernochova tentang penerbangan Ceko pada X.
Kementerian pertahanan mengatakan sebagian besar dari mereka adalah warga negara Ceko.
"Tidak mungkin mengirim pesawat militer langsung ke Israel," kata kementerian dalam sebuah pernyataan, mengutip penutupan wilayah udara.
"Para pengungsi dibawa ke bandara di negara tetangga dengan bus. Mereka menyeberangi perbatasan dengan berjalan kaki," katanya lagi.
Media Ceko mengatakan konvoi yang membawa para pengungsi telah meninggalkan Tel Aviv pada Senin pagi dan menaiki pesawat di Sharm El Sheikh di Mesir.
Sebuah pesawat pemerintah Slovakia dengan 73 penumpang, sebagian besar warga Slovakia dan ada juga warga Polandia, Ceko, Austria, Slovenia dan lainnya, mendarat di Bratislava pada Senin (16/6) sebelum pukul 17.00 GMT, kata Menteri Luar Negeri Juraj Blanar.
Pesawat Slovakia lainnya membawa 42 penumpang dari berbagai negara ke Bratislava dari Larnaca, Siprus pada Selasa.
Baik Praha maupun Bratislava sedang mempertimbangkan untuk mengirim lebih banyak pesawat ke Timur Tengah dalam beberapa hari mendatang.
Israel mulai membombardir Iran pada Jumat, dengan mengatakan bahwa hal itu bertujuan untuk mencegah musuh bebuyutannya memperoleh senjata nuklir, yang sudah dibantah Teheran.
Serangan Israel menewaskan sedikitnya 224 orang dan melukai lebih dari 1.000 orang, menurut jumlah korban resmi yang dirilis pada Minggu.
Sebagai balasan, Iran telah melakukan sejumlah serangan yang telah menewaskan sedikitnya 24 orang di Israel sejak Jumat, menurut kantor Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
(fea)
