Jakarta, CNN Indonesia --
Pangeran Harry dan Meghan Markle menyiapkan proyek baru Netflix meski proyek-proyek sebelumnya tak terlalu berhasil. Pasangan itu bersiap produksi film hasil adaptasi novel The Wedding Date karya Jasmine Guillory.
The Wedding Date merupakan buku pertama dari enam novel seri Wedding Date karya Guillory yang pertama kali terbit pada Januari 2018.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Page Six pada Rabu (17/12) memberitakan Archewell atau perwakilan Meghan dan Harry tidak langsung berkomentar atau mengonfirmasi hal tersebut.
The Wedding Date menceritakan pertemuan tak sengaja di lift antara Alexa Monroe dan Drew Nichols dan berujung pada kesepakatan pernikahan palsu untuk acara penting. Namun, kesepakatan itu berkembang menjadi perasaan yang riil.
Belum ada kabar mengenai bintang atau target jadwal penayangan film tersebut.
Sebelum The Wedding Date, Meghan dan Harry juga pernah diberitakan produksi film Meet Me at the Lake, adaptasi novel romantis karya Carley Fortune. Namun, film itu dilaporkan belum menentukan sutradara atau pemeran.
Berita adanya proyek baru tersebut muncul ditengah-tengah kabar kontrak Harry dan Meghan dengan Netflix akan berakhir tahun ini, tapi akhirnya lanjut meski tak seeksklusif multi-year sebelumnya.
Markle dan Harry menandatangani kontrak dengan Netflix pada 2020 senilai US$100 juta. Hal itu mereka lakukan setelah hampir sembilan bulan mundur sebagai anggota keluarga kerajaan.
Pasangan itu sejak bekerja sama dengan Netflix telah memproduksi sejumlah proyek, termasuk Harry & Meghan (2020) yang menjadi debut dokumenter dan paling banyak ditonton di Netflix.
Mereka juga memproduksi dokumenter, serial, film, olahraga, dan program gaya hidup termasuk Live to Lead (2022), Heart of Invictus (2023), Polo (2024), dan Love, Meghan yang memiliki dua musim dan satu episode spesial liburan.
Pada 2025, Meghan Markle dan Pangeran Harry turut merilis proyek Masaka Kids, A Rhythm Within.
Kini, rumah produksi mereka, Archewell Productions, menyetujui kesepakatan baru dengan Netflix meski dengan bayaran yang lebih rendah. Kesepakatan itu dinilai berbeda karena kerja sama saat ini tidak seeksklusif dulu.
Jika awalnya Netflix memegang hak eksklusif untuk semua karya-karya atau produksi Harry dan Meghan Markle melalui Archewell Productions.
Kini, semuanya hanya dalam bentuk first-look deal yang berarti Netflix berhak menyetujui atau menolak sebuah proyek sebelum Archewell Productions menawarkannya ke studio lain.
(gis/chri)
