Perang Iran-Israel Kian Berkobar, Putin Siap Turun Tangan

6 hours ago 3

CNN Indonesia

Kamis, 19 Jun 2025 13:13 WIB

Putin disebut siap turun tangan jadi mediator dialog antara Iran dan Israel. Putin disebut siap turun tangan jadi mediator perang Israel dan Iran. Foto: via REUTERS/Vyacheslav Prokofyev

Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Rusia Vladimir Putin siap turun tangan menyusul situasi yang kian memanas di tengah perang Iran-Israel beberapa hari terakhir.

Kremlin mengonfirmasi presiden Rusia siap memediasi dialog antara Iran dan Israel. Pernyataan itu disampaikan saat Putin berbincang dengan Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Vladimir Putin mengonfirmasi kesiapan Rusia memberi bantuan mediasi untuk mendorong dialog antara pihak-pihak yang berkonflik, menginformasikan tentang kontak dengan sejumlah pemimpin asing dalam hal ini," demikian pernyataan resmi Kremlin, dikutip kantor berita TASS.

Rusia memang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel dan Iran. Salah satu pihak bisa menjadi negosiator adalah punya hubungan dengan pihak-pihak terkait atau yang berkonflik. Namun, Negeri Beruang Merah juga sedang berperang dengan Ukraina.

Saat berbincang dengan MBZ, Putin juga menyampaikan kekhawatiran dia karena konflik yang terus meningkat antara Iran-Israel. Mereka sepakat perang itu berdampak buruk ke Timur Tengah.

"Kedua belah pihak menyatakan keprihatinan mendalam atas eskalasi konflik Iran-Israel yang terus berlanjut dan penuh dengan konsekuensi paling negatif bagi seluruh kawasan," lanjut Kremlin.

Menanggapi niat Putin, Presiden Amerika Serikat Donald Trump justru menolak tawaran tersebut. 

Menurut Trump, Putin sebaiknya mencemaskan dan memperhatikan perang antara negaranya sendiri dengan Ukraina yang masih berlangsung sejak tiga tahun terakhir.

Ia menyindir Putin sebaiknya mencapai kesepakatan damai dengan Ukraina terlebih dahulu sebelum memikirkan peperangan di negara lain.

"Dia (Putin) sebenarnya menawarkan bantuan untuk mediasi. Saya lalu bilang 'tolong bantu saya, mediasi (perang) Anda sendiri dulu. Mari kita mediasi Rusia dulu, ok?'," ucap Trump kepada wartawan di Gedung Putih pada Rabu (18/6) saat ditanya soal percakapannya dengan Putin soal Iran-Israel.

(isa/dna)

Read Entire Article
| | | |