Jakarta, CNN Indonesia --
Pemerintah telah menyelesaikan proses lelang satu unit mobil mewah Rolls-Royce, yang hasilnya digunakan untuk kebutuhan renovasi rumah warga tak mampu di Kota Makassar, Sulawesi Selatan hingga pemberdayaan ekonomi di lingkungan sekitar.
Saifullah Yusuf, Menteri Sosial menerangkan ada 20 rumah yang direnovasi menggunakan uang hasil lelang itu. Masing-masing akan memperoleh bantuan Rp80 juta.
"Sebagian besar dana hasil lelang digunakan untuk renovasi 20 rumah warga tidak mampu di Makassar. Nilai bantuan renovasi untuk setiap rumah sekitar Rp80 juta," kata Saifullah saat ditemui seusai penyerahan mobil lelang di Gudang Kompleks Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, mengutip Antara, Selasa (24/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sisanya akan dimanfaatkan untuk pemberdayaan masyarakat di sekitarnya," ujarnya lagi.
Dia menjelaskan bantuan tersebut akan difokuskan kepada keluarga Naila, calon siswa Sekolah Rakyat di Makassar, dan para tetangganya yang hidup dalam kondisi sosial memprihatinkan.
Bantuan ini tersalur melalui skema Rumah Sejahtera Terpadu (RST), yang tak hanya mencakup hunian layak, tetapi juga pendampingan kewirausahaan sosial.
"Kami ingin bantuan ini bukan hanya untuk tempat tinggal layak, tapi juga memampukan warga agar bisa mandiri," ujarnya.
Pemerintah Kota Makassar diharapkan menyiapkan lahan untuk pembangunan rumah, sementara proses pengernaa akan dilakukan oleh Kemensos dengan menggunakan dana hasil lelang. Program ini juga akan melibatkan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman serta mitra dari sektor swasta.
Asal muasal mobil Rolls-Royce
Rolls-Royce yang dilelang merupakan hadiah undian maskapai Batik Air pada 2016, namun tidak diambil pemenangnya. Sesuai ketentuan, kendaraan itu kemudian diserahkan kepada Kementerian Sosial dan dilelang melalui Kementerian Keuangan.
Lelang telah dilakukan sebanyak tiga kali. Setelah dua kali gagal karena tidak ada penawaran, lelang ketiga yang berlangsung pada 3-12 Juni 2025 akhirnya berhasil.
Mobil mewah merek Inggris itu terjual kepada warga Sidoarjo, Jawa Timur, dengan nilai Rp2.539.957.000. Sebelum dimenangkan warga Sidoarjo, harga yang ditawarkan berdasarkan penetapan KPKNL adalah Rp1.739.957.000.
"Pemenang lelangnya adalah Pak Khoirul Umam Musoffah. Beliau sudah melunasi pembayaran pada 18 Juni 2025, dan hari ini kami serahkan kendaraannya secara langsung," kata Menteri Sosial.
Kemensos masih memiliki beberapa kendaraan lain dan aset, seperti mobil listrik hingga batangan emas yang rencananya juga dilelang.
"Insya Allah dalam waktu dekat, lelang selanjutnya akan kami umumkan dan hasilnya tentu akan dilaporkan ke Presiden untuk dimanfaatkan bagi masyarakat yang membutuhkan," katanya.
(ryh/fea)